Selasa, 05 Februari 2013

Gak Ada Sejarahnya black box di Pesawat Tempur

gak-ada-sejarahnya-black-box-di-pesawat-tempur
Saat terjadi kecelakaan pesawat terbang, selain sibuk mencari lokasi jatuhnya pesawat, menyelamatkan dan mengevakuasi korban, juga ada sesuatu lain selalu dicari-cari, apakah itu? Yah itulah “black box” atau kotak hitam. Ide dasar dari pembuatan kotak hitam adalah bahwa perlu adanya informasi yang menjelaskan segala kegiatan yang terjadi selama pesawat sedang terbang. Informasi ini digunakan untuk mengetahui apa penyebab sebuah pesawat mengalami kecelakaan misalnya.

Pesawat yang diwajibkan memasang Kotak hitam itu hanya pesawat untuk penerbangan sipil. Sementara untuk kegiatan penerbangan militer tidak dilengkapi dengan kotak hitam. Mengapa? Alasannya adalah karena pesawat militer yang biasanya digunakan untuk kegiatan militer yang erat kaitannya dengan keamanan negara dan juga bersifat rahasia.

Jika pesawat militer ini mengalami kecelakaan, tentu segala informasi "rahasia" yang ter-rekam di dalam kotak hitam, akan menjadi informasi yang berharga jika jatuh dan ditemukan terlebih dahulu oleh pihak musuh. Atas alasan ini lah, maka pesawat militer tidak dilengkapi dengan kotak hitam.

Seperti dalam kisah Film Black Hawk Down yang memang diambil dari kisah nyata pemberontakan yang mengakibatkan Peperangan saudara di somalia yang dipimpin oleh Mohamed Farrah Aidid dan telah menyebabkan 300 ribu orang mati kelaparan. Dalam film itu dikisahkan saat pihak Amerika mengirimkan pasukan yang terbagi menjadi dua pasukan yaitu Delta Force dan US Army Rangers menuju pasar Baakara di Mogadishu yang merupakan ibukota dari Somalia dengan dilengkapi 19 pesawat dan 12 kendaraan. Mereka dikirimkan untuk menangkap Mohamed Farrah Aidid dan pengikutnya yang korup.

Dengan pengiriman pasukan AS, maka masyarakat Somalia menilai AS terlalu ikut campur di Somalia. Akhirnya pemberontak mencuri stok bantuan pangan yang dikirim oleh PBB agar pasukan AS kelaparan dan diharapkan keluar dari wilayah Somalia. Selain itu, pemberontak juga melakukan tindakan kekerasan terhadap pasukan AS, serta melakukan aksi penculikan.

Awalnya para prajurit mempersiapkan rencana mereka, tapi kenyataanya rencana mereka gagal total, operasi yang dijadwalkan berlangsung hanya 30 menit saja berlangsung menjadi 18 jam. Misi yang semula dianggap enteng ini berujung menjadi bentrokan mematikan setelah milisi memergoki keberadaan tentara Amerika dan memobilisasi masyarakat awam untuk melawan.

Perlawanan yang dilakukan oleh pemberontak Somalia, membuahkan hasil. Mereka berhasil menjatuhkan 2 buah pesawat tempur AS, menembak mati dan menculik beberapa pasukan, dsb. Dengan kalahnya pasukan AS, maka secara langsung gengsi tentara AS mengalami keterpurukan. Dengan begitu Presiden Clinton memutuskan untuk menarik mundur pasukan AS dan mengirim negosiator untuk membebaskan tawanan perang yaitu pilot dari Black Hawk Down.

Film ini mendapatkan penghargaan Academy Award baik versi best sound dan picture. Memang luar biasa permainan Gambar dan Sound effect-nya. Detail-detail peperangan benar-benar mencekam. Digambarkan bagaimana tubuh manusia terkena bazzoka dan hancuran tubuhnya berhamburan. Film ini memang berisi tentang kekalahan telak pasukan Ranger AS yang ingin ikut campur urusan dalam negeri Somalia.


Nah, hubungannya dengan tulisan diatas adalah dimana saat Helikopter tempur Black Hawk Down jatuh, AS segera memerintahkan unit tempurnya untuk menghancurkan bangkai pesawat agar data2 di dalam pesawat atau peralatan tempurnya tidak dicuri oleh pihak pemberontak Somalia. Jadi karena itulah Pesawat Tempur gak mungkin ada kotak Hitam.

Anehnya, sempat diberitakan sebelumnya, menurut Kepala Subdinas Penerangan Umum TNI AU, Kolonel Penerbang Agung Sasongko Jati, untuk menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat Fokker 27 di perumahan TNI Lanud Halim Perdanakusuma, pihaknya akan mencari tahu isi kotak hitam pesawat tersebut.

"Black box (kotak hitam) nanti akan diselidiki oleh PPKPU (Panitia Penyeledikan Kecelakaan Pesawat Udara), tentunya butuh waktu untuk menyelidiki sebab jatuhnya pesawat," ujar Agung kepada wartawan di Gedung Air Power Center Of Indonesia, Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur, Kamis (21/6/2012). ( Sumber).

Sedangkan Menurut Kadispen TNI AU Marsma Azman Yunus standar militer dimanapun, pesawat militernya tidak ada kotak hitam.

"Memang untuk pesawat militer dimanapun tidak dilengkapi oleh black box," kata Kadispen TNI AU Marsma Azman Yunus saat dihubungi VIVAnews.co.id, Jumat 22 Juni 2012. Menurut Azman, tim investigasi akan melihat dari bangkai pesawat. Dan juga komunikasi terakhir pilot. "Akan dilihat dari riwayat pesawat tersebut," ujarnya. ( Sumber).

Masa seh seorang perwira militer Angkatan Udara sampai lupa kalau pesawat tempur itu gak ada kotak Hitam-nya. Sepengetahuan saya pribadi gak mungkin pesawat militer dipasang Kotak Hitam.

Yah...Itulah Indonesia, sering gak sinkron pernyataan pejabatnya...

1 komentar:

  1. Hahaha pejabat aneh tapi nyata namanya, makanya untuk menjadi Pejabat Persiapkan SDM dulu biar ngak Mencla Mencle.

    BalasHapus