Senin, 31 Desember 2012

Ponsel Bikin Pilot Galau Saat Tugas

Anda pernah naik pesawat terbang? kecelakaan pesawat terbang yang sering terjadi belakangan ini telah membuat banyak orang menjadi takut terbang. Sebenarnya pesawat terbang adalah moda angkutan yang paling aman didunia. Banyak data dari hasil survey yang menyatakan tentang hal ini. Sekali lagi, pesawat terbang adalah moda angkutan yang paling aman. Hanya saja perlu ditambahkan disini, bahwa “aman” baru akan diperoleh apabila pengoperasian suatu penerbangan mengikuti semua aturan, ketentuan dan regulasi yang ada.

Terkait prosedur penerbangan, dikabarkan oleh kompas.com pada 21/4 bahwa seorang pilot Jetstar Australia dilaporkan justru sibuk dengan ponselnya saat pesawat bersiap untuk mendarat. Pesawat Airbus A321 yang diterbangkan sang pilot ini seharusnya bersiap melakukan pendaratan setelah menyentuh ketinggian 2.500 kaki. Namun, alarm berbunyi karena landing gear tidak diturunkan oleh sang kapten, padahal pesawat telah berada di ketinggian 500 kaki. Menurut pengakuan co-pilot, ia berusaha menarik perhatian sang kapten, tetapi tak mendapatkan hasil. Saat dilihat, sang kapten tampak sibuk dengan ponselnya. Sang pilot mengaku sedang membuka dan mematikan ponselnya.


Penggunaan ponsel pun disebut hanya satu dari beberapa gangguan yang menyebabkan koordinasi pendaratan itu terganggu. Meski tak mengirimkan SMS, dinyalakannya ponsel membuat perhatian kapten pilot terbagi dan menghambat proses pendaratan pesawat. Catatan dari Dewan Keselamatan Transportasi Australia menyebutkan ada beberapa hal yang tak dipenuhi dalam prosedur pendaratan saat itu. Hal yang termasuk luput itu adalah menurunkan landing gear, memenuhi semua checklist pendaratan, memilih auto break, dan memeriksa parameter penerbangan. Juru bicara Jetstar mengatakan, kesalahan pilot ini masuk ke dalam kategori 'human factor' yang menyebabkan gangguan pada kokpit pesawat. Kasus itu terjadi saat pendaratan pesawat di Bandara Changi, Singapura, pada 27 Mei 2010. Ketika itu, pesawat batal mendarat dan harus mengulangi prosedur pendaratan.


Take Off dan Landing merupakan proses paling krusial dalam sebuah penerbangan, pada saat itu lah pesawat dalam kecepatan tinggi. Jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, pilot perlu melakukan immediate action (tindakan segera), misalnya, membatalkan take off.


Mengapa ponsel harus dimatikan? Ponsel harus dimatikan sepanjang perjalanan, bukan hanya pada saat take off dan landing. ketika berada di ketinggian, tidak ada ponsel yang bisa berfungsi karena tidak ada sinyal yang sampai. Bila ponsel dinyalakan, sekalipun dibuat silent, meski tidak ada sinyal, ponsel akan terus mencari2 sinyal. Hal itu akan mengganggu system komunikasi yg ada di cockpit, karena alat komunikasi pesawat sangatlah sensitif.misalny saat mesin komunikasi menyebut bahwa ketinggian pesawat adalah 2.000 kaki, tapi karena diganggu bunyi kresek2 akibat ponsel yang sedang mencari sinyal, maka bisa saja kedengarannya jadi 20.000 kaki, karena yang terdengar hanya angka 2 saja.


Akibatnya, karena dianggap terlalu tinggi, maka pilot akan menurunkan ketinggian dan bisa2 pesawat menabrak gunung. Alat navigasi juga ikut terganggu sehingga petunjuk arah menjadi tidak akurat bahkan melenceng sama sekali. Meski hanya satu ponsel yang menyala, pencarian sinyal itu akan tetap mengganggu. Apalagi klo semua ponsel milik penumpang menyala. Bukan mustahil petunjuk navigasi akan hilang beberapa detik dan itu sangat berbahaya dan bisa juga mengakibatkan alat navigasi mati total.


Pesawat terbang, Pilot dan seluruh infra struktur diharuskan memenuhi persyaratan keamanan terbang seperti yang tercantum dalam regulasi yang dikeluarkan oleh ICAO, International Civil Aviation Organization. Jadi Penerbangan , karena sifatnya yang sangat internasional, harus tunduk kepada hukum internasional. Tapi, mesin dan pilot bagus pun, masih ada ‘pihak ketiga’ yang sangat berperan dalam keselamatan penerbangan; Tuhan, Gusti Allah, yang jelas-jelas punya kuasa penuh. Tanpa izin-Nya, apa yang bisa diharapkan lagi? Selamat atau tidaknya penerbangan, bener-bener tergantung Sang Penguasa! Tulisan ini mudah2an dapat sedikit membuka wawasan dalam menyikapi apa yang terjadi dalam dunia penerbangan...Salam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar